Akibat Banjir, Rumah Sekolah di Desa Babussalam Liburkan Anak Sekolah
Akibat Banjir, Rumah Sekolah di Desa Babussalam Liburkan Anak Sekolah
ROKAN HULU-Akibat Banjir yang melanda Kabupaten Rokan Hulu (Rohul), Selasa (17/11), hingga kini masih ada rumah sekolah yang belum bisa melakukan Kegiatan Belajar Mengajar (KBM), akibat sekolah masih tergenang air banjir.
Disampaikan, Kepala Sekolah Madarasah Ibtidaiyah (MI) Babussalam, Kecamatan Rambah, Kabupaten Rokan Hulu (Rohul), Basir, di saat membersihkan air banjir di sekolahnya, Rabu (18/11).
Menurut pengakuannya, di sekolah MI Darussalam untuk murid berjumlah 245 orang, sedangkan guru 18 orang dengan kepala sekolah, kini untuk guru-guru terpaksa harus bergotong-royong untuk membersihkan sekolah.
"Kita terpkasa sudah dua hari sekolah kita liburkan, karena air menggenangi sekolah kita, kita berharap supaya tidak turun hujan lagi, sebab jika datang banjir anak-anak terpaksa kita liburkan," sebutnya dengan nada sedih.
Di tempat berbeda, Kapolres Rohul AKBP Pitoyo Agung Yuwono melalui, Kapolsek Rambah AKP Masjang Efendi memastikan kalau kondisi banjir sudah terkendali di seluruh desa di Kecamatan Rambah, khususnya di MI Babussalam, anggota polri, bekerja sama dengan Satuan Reaksi Cepat (SRC) dan TNI membantu para guru untuk membersihkan sekolaha.
"Kita sudah turunkan anggota kesana, lagi hasil pantauan kita air sudah surut jika hujan tidak turun dipastikan, Kamis (19/11), aktifitas KBM sudah bisa dilakukan seperti biasanya," tuturnya.
Terlihat dua unit tangki berwarna merah milik BPBD Rohul serta belasan personil SRC BPBD melakukan pengurasan terhadap air yang tergenang banjir di halaman sekolah, sebab kondisi air masih setinggi lutut orang dewasa, meskipiun sekolah berbentuk panggung (***)
Editor :Tim NP